Selasa, 26 Februari 2013

Film rezky dan cinta tak kan tertukar part 1 eps 3


Film rezky dan cinta tak kan tertukar part 1 eps 3

“ogi, main ndak ,, “ pesan  rezky pada ogi mengajak futsal. Rezky memang enggan menolak maen futsal dengan siapapun, mungkin ini merupakan hobinya setelah berkumpul dengan anak2 sipil di kampus. Sipil memang berat dalam hal materi kuliah, tapi anak2 sipil bisa meluangkan waktu untuk futsal, untuk melepas kepenatan, walaupun gak ada duit. Bagi rezky sendiri dengan futsal dia bisa melupakan sejenak tentang semua hal yang menyakitkan hati dan kepalanya. Walaupun bukan tergolong orang yang pandai tetapi rezky juga bukan orang yang setengah2 dalam permainan ini. Dia menghandalkan reflek yang dia punya dan juga kecepatannya, maka itu, dia sangat enggan untuk jadi kipar, karena setiap menjadi kipar, selalu saja kebobol. Itulah hiburan semata yang didapat dari futsal, pernah dia berfikir bahwa fulsal memerlukan duit, bagaimana jika uitnya habis, tapi pikiran itu cepat ditutupinya, “ah, rezky itu tak kan tertukar kan, niatkan jag futsal ini demi kebaikan, maka hasilnya akan baik kan,,”.
Hari berlibur pun datang, sekitar 20 kawan rezky termasuk rezky berlibur ke rumah gita. Semua orang begitu senang. Sesampainya di rumah gita mereka para lelaki langsung nyemplung ke pantai yang tidak jauh dari belakang rumah gita. Berenang, menyelam, game, sepuasnya mereka mainkan semua permainan, permainan cinta kata seorang kawan mereka. Mungkin ini menjadi kenangan terindah bersama gita bisa berkunjung kerumahnya dan sekaligus menenangkan fikiran yang tak ada habisnya.
Keesokan harinya, mereka semua pulang ke Kota, tetapi ada atu hal aneh pada kejadian itu. Gita yang semula berboncengan dengan rezky pada awal berangkat dari kota sekarang berboncengan dengan seseorang asing bagi rezky tetapi tidak asing bagi teman2 apalagi gita. Ternyata itu adalah rendi sahabat masa kecil gita yang sekolah sma di jakarta lalu meneruskan kuliahnya di untan pontianak juga. Ada perasaan sedih dalam hati rezky tetapi ada juga yang menguatkannya, bahwa ia percaya bahwa kalau jodoh memang gak akan kemana.
Malam harinya rezky yang memberanikan diri untuk ngobrol dengan gita. Tetapi sampai diluar belu sempat rezky memanggil gita, gita sudah keluar dan mendekati rezky. Rezky melihat gita yang sangat cantik dengan gaun warna ungu.
“mau kemana ??”sapa rezky.
“ke tempat temen” jawab gita
Mungkin jawaban itu sudah bisa ditebak rezky, karena memang jawaban itu yang sering diungkapkannya setiap kali rezky bertanya.
Dalam hati rezky berkata, “ ta, kamu semalam hadir di mimpiku, aku mengenakan mobil honda jass meghampirimu, menjemputmu,engkau terlihat cantik dengan gaun ungumu, dan aku berkata maukah kamu mendampingiku malam ini bidadariku. Kamu menjawab kenapa terlambat kawanku udah nunggu disana. Lalu kita pergi berdua setelah pesta usai kita singgah di tama yang indah sekali dihiasi cahaya lilin dan gemercik air.  Aku pu menyatakan perasaanku padamu. Ah itu Cuma mimpi, hehe”.
“kok bengong ,, “ tanya gita. “ah enggak kok” jawab rezky.
Lalu sebuah mobil honda jass datang. “jalan lok ye” kata gita. “boleh sile” jawab rezky.
Gita pun menghampiri pemilik honda jass itu, terlihat dari kejauhan ternyata rendi. Terdengar oleh rezky dari kejauhan. “kenapa terlambat kawanku udah nunggu disana” jawab gita. Lalu mereka pun pergi berdua. Ada kesedihan yang tidak beralasan di hati rezky, baginya semua wanita memang seperti itu, sama seperti  cowok juga, yang cantik aja yang di tengok yang burok dibuang, tapi masih ada harapan dalam hatinya, dia yakin cintanya lebih besar dari cinta rendi kepada gita, itulah yang dia yakini. Sekarang tinggal dirinya melihat bulan yang sangat indah ingin rasanya dia berlayar menuju kesana bersama orang2 yang dia sayangi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar